Langsung ke konten utama

Pemerintah berusaha menyediakan kebutuhan bahan bakar melalui BUMN Pertamina.

 Industri adalah motor penggerak ekonomi di berbagai negara. Dan oleh karena itu pemerintah harus selalu memastikan ketersediaan bahan baku dan juga faktor-faktor produksi yang diperlukan oleh industri. Salah satu faktor penunjang yang paling utama dalam penggerak industri adalah bahan bakar. 

Jika industri tidak mendapatkan ketersediaan bahan bakar yang mencukupi maka tentu saja industri tidak akan bergerak sebagaimana mestinya dan perekonomian bisa menjadi melambat atau bahkan mengalami kemunduran. Oleh karena itu tentu saja pemerintah selalu berusaha menyediakan kebutuhan bahan bakar ini melalui BUMN Pertamina. 

Adapun bahan bakar yang disediakan oleh Pertamina dibagi menjadi dua kelompok bagian yaitu BBM subsidi untuk masyarakat dan BBM industri untuk kalangan industri. Untuk mendistribusikan BBM subsidi tentu saja Pertamina melakukannya melalui jaring distribusi yang mereka miliki. 

Sedangkan untuk mendistribusikan BBM industri Pertamina bekerja sama dengan beberapa agen distributor BBM industri untuk menjadi penghubung mereka dengan berbagai perusahaan. Adapun perusahaan-perusahaan yang saat ini menjadi pengguna tetap dari BBM industri adalah perusahaan-perusahaan yang melibatkan mesin-mesin ataupun kendaraan-kendaraan dengan daya besar. 

Sebut saja perusahaan-perusahaan pertambangan ataupun pabrik dan juga pln. Bahkan kepolisian dan TNI sendiri menggunakan bahan bakar industri di dalam operasional mereka. Jadi agen-agen distributor BBM industri sendiri mempunyai pelanggan dari perusahaan-perusahaan yang cukup besar. 

Sehingga nilai omset dari usaha agen BBM industri pertanian ini pun menjadi sangat menguntungkan. Agen-agen BBM industri ini menyalurkan bahan bakar mereka secara langsung ke perusahaan. Jadi sifat dari layanan mereka adalah b2b dengan tujuan untuk mempermudah pengawasan dan kontrol distribusi bahan bakar industri ini. 

Walaupun Pertamina sudah membangun sistem jejaring pengawasan untuk distribusi bahan bakar subsidi namun sudah bukan rahasia lagi bahwa seringkali bahan bakar subsidi ini masih bocor ke kalangan industri. 

Selalu saja ada orang-orang yang memasarkan BBM subsidi yang mereka miliki untuk kalangan industri. Hal itu dikenakan mereka bisa menjual dengan sedikit lebih mahal sedangkan bagi kalangan industri itu sama saja mereka bisa membeli dengan harga yang lebih murah. 

Jadi bagi dua kelompok ini akan terasa sebagai win-win solution untuk mereka. Padahal apa yang mereka lakukan ini akan sangat merugikan negara oleh karena keuangan negara yang dipergunakan untuk mengurangi biaya BBM subsidi itu bukannya dinikmati masyarakat luas melainkan hanya masuk ke kantong pengusaha-pengusaha tertentu. 

Oleh karena itu ada banyak orang yang secara proaktif berusaha melaporkan penyimpangan penggunaan BBM subsidi ini. Mudah-mudahan ke depannya bisa dikembangkan sistem pengawasan yang lebih ketat lagi dalam pendistribusian BBM subsidi. 

Hal ini juga tentunya akan menjadi keuntungan tersendiri bagi agen-agen BBM industri jika dilakukan penertiban terhadap pengusaha-pengusaha yang nakal yang membeli BBM subsidi untuk menunjang aktivitas di pabrik ataupun industri mereka.

Komentar